Senin, 13 Juni 2016

kisi kisi soal PAI kelas V



NO
KOMPENTENSI DASAR
INDIKATOR
Indikator Soal
Bentuk Soal
Nomor Soal
1

3.3 Mengetahui makna  Q.S. At-Tin dengan benar


1.      Siswa dapat menyebutkan dituruknanya surah at Tiin
2.      Siswa dapat menyebutkan arti pemahaman surah At Tiin dengan baik dan benar.
1.      Disajikan beberapa nama daerah di jajirah aarab siswa dapat menentukan tempat diturunkannya surah At Tiin.
2.      Disajikan beberapa pilihan jumlah ayat  siswa dapat menentukan jumlah surah at Tiin
3.      Disajikan nama nama arti dari surah siswa dapat menentykan arti kata surah at Tiin

PG


PG


PG
1


2


3
4.1 Membaca  Q.S. At-Tin dengan baik dan benar

1.      Siswa dapat melafalkan Q.s At Tin dengan baik dan benar
2.      Siswa dapat membaca surah at Tiin dengan baik dan benar
1.      Disajikan  Salah satu ayat surah At Tiin siswa dapat menentukan urutan ayat tersebut.
2.      Disajikan  Salah satu ayat surah At Tiin siswa dapat menentukan urutan ayat tersebut
PG


PG
4


5


4.2  Menulis kalimat-kalimat dalam Q.S At-Tin dengan baik dan benar

1.    Siswa dapat menuliskan huruf huruf hijaiyyah pada surah at Tiin dengan baik dan benar.
2.    Siswa dapat menuliskan kalimat surah At Tiin dengan baik dan benar
1.      Disajikan Pengalan ayat dari surah attin siswa dapat menentukan lanjutan ayat tersebut
2.      Disajikan Penggalan ayat dari surah at Tiin Siswa dapat menyebutkan alanjuatan ayat tersebut.
PG


PG




6


7
4.3 Menunjukkan hafalan Q.S. Al-Maun dan Q.S. At-Tin dengan baik dan benar

1.    Siswa dapat menghafal surah at Tiin dengan baik dan benar
2.    Siswa dapat menunjukkan hafal surah at Tiin dengan baik dan benar
1.      Disajikan Potongan ayat surah at Tiin siswa dapat menyebutkan lanjutan ayat tersebut
PG
8

Contoh laporan Pengembangan diri

         LAPORAN MENGIKUTI DIKLAT CALON KEPALA SEKOLAH          


A.      Pendahuluan
             Diklat Calon Kepala Sekolah  merupakan salah satu upaya untuk memberikan tambahan bekal berupa pengalaman bekerja sebagai calon kepala sekolah di sekolah sendiri maupun di sekolah lain yang relevan dengan kebutuhan pengembangan potensi kompetensi calon kepala sekolah. Oleh karena itu, pengembangan mutu proses pembelajaran Diklat   difokuskan pada upaya untuk mempraktekan pengetahuan, keterampilan dan sikap yang telah dipelajari selama diklat. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 28 Tahun 2010 tentang Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah/Madrasah menguraikan syarat-syarat dan tahapan yang harus dilalui seorang guru untuk dapat diberi tugas tambahan sebagai kepala sekolah/madrasah  yaitu bahwa proses penyiapan calon kepala sekolah/madrasah meliputi rekrutmen serta pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah/madrasah. Rekrutmen meliputi proses pengusulan calon, seleksi administratif dan seleksi akademik. Sedangkan pendidikan dan pelatihan adalah proses pemberian pengalaman pembelajaran teoritik maupun praktik kepada para calon yang telah lulus rekrutmen. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar Kepala Sekolah/Madrasah menyatakan bahwa kepala sekolah sebagai pimpinan tertinggi di sekolah dituntut memiliki lima dimensi kompetensi, yaitu dimensi-dimensi kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, supervisi, dan sosial. Sebagai konsekuensinya, secara akademik pendidikan dan pelatihan calon kepala sekolah harus mampu menjamin adanya peningkatan kelima dimensi kompetensi tersebut
            Pemerintah pusat, pemerintah propinsi, pemerintah kabupaten/kota, atau penyelenggara sekolah/madrasah wajib melaksanakan program penyiapan calon kepala sekolah/madrasah. Untuk mendapatkan format sistem penyiapan kepala sekolah yang terbaik, Kementerian Pendidikan Nasional melalui Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Kepala Sekolah (LPPKS) melakukan Piloting Program Penyiapan Kepala Sekolah di sejumlah kabupaten/kota di Indonesia yang salah satunya adalah Kabupaten Kutai Timur Propinsi Kalimantan Timur.
Tahap demi tahap telah dilalui sejak seleksi administrasi, seleksi akademik, dan mengikuti pendidikan dan pelatihan dengan metode in sevice learning – on the job learning (OJL) – in service learning ( in –on – in )

B.       Alasan Mengikuti Diklat
    Saya mengikuti diklat calon kepala sekolah   adalah untuk   menambah   wawasan,   keterampilan,   pengetahuan,dan   juga   untuk   meningkatkan kompentensi saya khususnya yang berkaitan dengan manajerial calon kepala sekolah. Dan memberikan tambahan bekal berupa pengalaman bekerja sebagai calon kepala sekolah di sekolah sendiri maupun di sekolah lain yang relevan dengan kebutuhan pengembangan potensi kompetensi calon kepala sekolah.

C.       Pelaksanaan
       Pada pelaksanaan Diklat ini dibagi menjadi 3 kegiatan  yaitu :
1.       Diklat Calon Kepala Sekolah dilaksanakan tgl 17 s/d 24  September  2014 atau In Sevice Learning 1, Sebelum acara diklat  dilaksanakan, panitia penyelenggara menyiapkan dan membagi bahan/materi yang berkaitan dengan Diklat  tersebut. Tepat   pada waktunya Diklat  di buka sekitar pukul 09.00 Wita tgl 17 September 2014, acara di awali dengan sambutan/laporan panitia kemudian dibuka oleh ketua panitia penyelenggara. Setelah dibuka, lalu dilakukan pembahasan materi yang berkaitan dengan Kebijakan Kementrian Pendidikan tentang Pendidikan dan Latihan calon Kepala Sekolah dan Kebijakan Dinas Pendidikan Kabuaten Kota. Latihan kepemimpinan,  manajerial dan Supervisi akademik. Kemudian  di  lanjutkan  dengan  diskusi  tanya  jawab.  Waktu dan  tempat  penyelenggaraan Diklat Calon Kepala Sekolah  di selenggarakan pada tanggal 17 s/d 24  September  2014  bertempat  di  Hotel Ibis Balikapan  Kalimantan Timur.
2.       Pelaksanan On The Job Learning yang dilaksanakan di sekolah sendiri dan sekolah magang adapun pelaksanaanya adalah melaksanakan Rencana Tindak Kepemimpinan dengaan melaksankanan kegiatan sebagai berikut :  Peningkatan Kompetensi Kewirausahaan dalam Mengembangkan Program-program Inovatif di SDN 011 dan SDN 009 Sangatta Utara  (sesuai AKPK) Pada tanggal 25 September 16  November 2014 calon kepala sekolah menyampaikan Rencana Tindak Kepemimpinan  kepada Kepala sekolah dengan menyampaikan program kegiatan yang akan dilaksanakan di SDN 011 angatta Utara. Jadwal pelaksanann RTK ini akan dilaksanakan mulai 21 September  s/d 31 oktober  2013 dengan rancangan program adalah mengidentifikasi masalah dalam mengembangkan program-program inovatif di sekolah, menyususn program, dan melaksanakan program. sedangkan unsur  yang tertibat dalam pelaksanaan program adalah kepala sekolah, guru, staf tata usaha dan calon kepala sekolah.
3.      In Service learning 2 yang dilaksanakan tgl 03 Desember s/d 06 Desember   2014 adapun kegiatanya adalah melaporkan hasil kegiatan magang dan presentasi Hasil yang diuji oleh tim LP2ks Surakarata.
       Adapun  penyelenggara kegiatan ini di lakukan oleh Dinas pendidikan Kabupaten Kutai Timur dan Kementerian Pendidikan Nasional melalui Lembaga Pemberdayaan dan Pengembangan Kepala Sekolah (LPPKS)
D.      Strategi Pelaksanaan
Strategi   yang di gunakan dalam diklat  ini agar peserta dapat meningkatkan kompentensi yang berkaitan dengan  Latihan Kepemimpinan, Manajerial, Supervisi Akademik, On The Job Learning dan presentasi hasil On The Job Learning dilakukan dengan pendekatan ceramah dilengkapi dengan contoh - contoh,tanya jawab, diskusi, dan latihan-latihan.

E.       Tempat dan Waktu
        Kegiatan Diklat Calon Kepala Sekolah   dilaksanakan pada :
1.    Kegiatan          : Diklat Calon Kepala Sekolah/ In Service Learning 1
Tanggal            : 17  s.d  24  September 2014   
Tempat : Hotel Ibis Balikpapan Kalimantan Timur

2.    Kegiatan          :  On The Job Learning
Tanggal           : 16  September s/d 16  November 2014
Tempat            : SDN 011 dan SDN 009 Sangatta Utara

3.    Kegiatan          : In Service Learning 2
Tanggal           : 03 s/d 06  Desember 2014
            Tempat            : SDN 011 Sangatta Utara

             Dalam kegiatan Diklat Calon Kepala Sekolah  sarana prasarana yang digunakan meliputi  :  peralatan  infocus,  laptop  ,  perlengkapan  out  bond  ,  lapangan  untuk  olahraga dll.

F.        Materi dalam Bimbingan Teknis
1.   Pembukaan/Penutupan 2 JP
2.   Kebijakan kemdikbud 2 jp
3.   Kebijakan Dinas pendidikan kab Kutai Timur 2 jp
4.   Latihan kepemimpinan 26 jp
5.   Manajerial 23 jp
6.   Supervisi Akademik 8 JP
7.   Orientasi program 1 JP
8.   Rencana Tindak Kepemimpinan 3 JP
9.   Pre test dan post test 2 JP
10.    Evaluasi 1 JP
11.    On the Job learning (OJL)  selama 3 bulan /200 JP
12.    In Service Learning 2  30 JP

G.      Narasumber
Narasumber bimbingan teknis pendidikan karakter bangsa terdiri dari.
1.      LPPKS Surakarta.
2.      LPMP KALIMANTAN TIMUR

H.      Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah mengikuti kegiatan pengembangan diri ini
adalah :
1.    saya akan melakukan pengembangan latihan kepemimpinan, menajerial dan supervisi akademik   kepada teman-teman guru di sekolah saya, dengan jadwal yang akan  dibicarakan dengan kepala sekolah.Akan saya implementasikan dalam tugas saya di sekolah.

I.         Manfaat
        Manfaat yang saya peroleh dalam mengikuti diklat  ini adalah pengetahuan saya bertambah banyak   khusunya   terkait   dengan   latihan kepemimpinan, manajerial dan supervisi akademik   sehingga   saya   lebih   memahami kepemimpinan spriritual. Kewirausahaan, dinamika kelompok,kepemimpinan pembelajaran, menyusun RKS,mengelola Pendidik dan tenaga kependidikan , mengelola sarana dan prasarana sekolah, mengelola peserta didik, mengelola keuangan sekolah, mengelola tenaga administrasi sekolah, mengelol kurikulum, memgelola teknologi informasi dalm pembelajaran dan menitoring dan evaluasi  tugas saya sebagai calon Kpela Sekolah  .  Dengan mengikuti workshop tersebut berarti dapat menambah profesionalisme saya dan akhirnya saya dapat memberikan pelayanan pendidikan pada anak didik saya dengan lebih baik dan bermutu.



J.        Penutup
       Diklat calon kepala sekolah   ini sangat baik dan perlu dilaksanakan secara terus menerus karena manfaatnya banyak sekali bagi guru-guru untuk mengikuti bekal untuk menjadi kepala sekolah . Hal ini terbukti pada diri saya sendiri, setelah mengikuti Diklat  ini banyak sekali tambahan ilmu di dalam pemanfaatan latihan kepemimpianan, menejerial dan supervisi akademik. Diklat Calon Kepala Sekolah   yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Kutai Timur bekerjasama dengan Pendidikan Nasional dan Kebudayaan  dan LP2KS Surakarta    sangat  bagus  dan  berjalan  sesuai  dengan  jadwal  ,  demikian  pula dengan materi dan nara sumbernya sangat berkualitas dan fokus pada permasalahan, mudah-mudahan diklat ini  seperti ini dilaksanakan secara terus - menerus dan berkelanjutan untuk menyiapkan calon Kepala Sekolah yang berkualitas.

Label: